Humanist and Moderate at SMA (SLUA) Saraswati 1 Denpasar Bali
Keywords:
Education, humanist, moderateAbstract
Religious and cultural diversity in Indonesia is one of the largest in the world. This diversity can become a conflict if intolerant attitudes arise. Therefore, education has a responsibility to anticipate this by instilling humanist and moderate values as implemented at Saraswati 1 High School Denpasar Bali. Researchers used qualitative field methods through interviews, observation and documentation to explore data about the implementation of humanist and moderate education at Saraswati 1 High School Denpasar Bali. The research data was then analyzed through data condensation, presented descriptively and concluded. The research results show that Saraswati 1 High School Denpasar Bali has implemented the concept of religious moderation through creating an inclusive educational environment, integrating humanist and moderate values in the curriculum, and designing learning strategies to understand and respect differences in beliefs. Challenges such as differences in potential and diversity of student backgrounds are overcome by providing two groups of regular and superior classes as well as providing a variety of extracurricular options.
References
Adlini, M. N., dkk. (2020). Metode Peneltiain Kualitatif Studi Pustaka. EDUSAMPUL: Jurnal Pendidikan. 6(1).
Ahmad, N. (2020). Pendidikan Humanis Dalam Perspektif Islam. 17(2). Jurnal Ilmiah Islamic Reseource.
Akhmadi, A. (2019). Moderasi Beragama Dalam Keragaman Indonesia Religious Moderation In Indonesia’s Diversity. Jurnal Diklat Keagamaan. 13(2). Balai Diklat Keagamaan Surabaya.
Alam, M. (2017). Studi Implementasi Pendidikan Islam Moderat Dalam Mencegah Ancaman Radikalisme Di Kota Sungai Penuh Jambi. 17(2). Kerinci: Jurnal Islamika.
Alawi, H., & Ma’arif, M. A. (2021). Implementasi Nilai Islam Moderat Melalui Pendidikan Berbasis Multikultural. JRTIE: Journal of Research andd Thought on Islamic Education. 4(2).
Amalia, A., & Nanuru, R. F. (2018). Toleransi Beragama Masyarakat Bali, Papua, Maluku. Jurnal Darusslama: Jurnal Pendidikan, Komunikasi dan Pemikiran Hukum Islam. 10(1).
Arbayah. (2013). Model Pembelajaran Humanistik. Dinamika Ilmu. 13(2).
Astono, A. D. (2021). Metodologi Penelitian. Semarang: Cahya Ghani Recovery.
Bakar, A. (2009). Sikap Toleransi dan Kebebasan Beragama. Jurnal Toleransi: Media Komunikasi Umat Beragama. Vol. 7(2). UIN Sultan Syarif Kasim Riau.
Ersanda, P. A. (2022). Eksistensi Pemikiran John Dweey dalam Pendidikan di Indonesia. SINDANG: Jurnal Pendidikan Sejarah dan Kajian Sejarah. 4(2).
Hidayat, H. T. (2021) Globalisasi dan Dakwah Islam Kontemporer. Yonetim: Jurnal Manajemen Dakwah. 4(1).
Muchlis. (2020). Pembelajaran Materi Pendidikan Agama Islam (PAI) Berwawasan Moderat. PROFETIKA: Jurnal Studi Islam. 21(1).
Novarita., dkk., (2023). Analisis Pelaksanaan Teori Progresivisme John Dewey dalam pembelajaran Pendidikan Agama Kristen. Jurnal Pendidikan dan Keguruan. 1(6).
Pangeran, I. (2017). Toleransi Beragama Sebuah Keniscayaan Bagi Muslim dalam Bermasyarakat. Jurnal Al-Miskeah. 13(1). Palu: Institut Agama Islam Negeri Palu.
Perdana, Y., Sumargono., Rachmedita, V. (2019). Integrasi Sosiokultural Siswa dalam Pendidikan Multikultural Melalui Pembelajaran Sejarah. Jurnal Pendidikan Sejarah. 8(2).
Rumahuru, Y. Z. (2018). Mengembangkan Pendidikan Ingklusif Sebagai Solusi Pengelolaan Keragaman di Indonesia. Jurnal Teruna Bakti. 1(1).
Sabaruddin. (2020). Sekolah dengan Konsep Pendidikan Humanis. 20(2) Humanika: Kajian Ilmiah Mata Kuliah Umum.
Saihu. (2019). Pendidikan Pluralisme Agama: Kajian Tentang Integrasi Budaya dan Agama dalam Menyelesaikan Konflik Sosial Kontemporer. INDOISLAMIKA. 9.
Syaifuddin, Mohammad, Ahmad Taifuq, “Kajian Ayat-ayat Moderasi dalam Perspektif Tafsir Nusantara”, Aqwal, Vol. 4, No. 2, 2023
Suimi, Iwan. (2022). Moderasi Beragama: Wacana dan Implementasi Dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara Di Indonesia. Jurnal Manthiq. 7(2).
Suryadi, R. A. (2022). Implementasi Moderasi Beragama dalam Pendidikan Agama Islam. Taklim: Jurnal Pendidikn Agama Islam. 20(1).
